Stok sapi banyak, tapi harga daging tetap mahal

id Harga daging sapi mahal, Stok sapi banyak, tapi harga daging tetap mahal

Stok sapi banyak, tapi harga daging tetap mahal

Sapi yang berada di salah satu perusahaan penggemukan di Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung/dokumentasi.(FOTO: ANTARA LAMPUNG)

Bandarlampung (Antara Lampung) - Stok sapi di Provinsi Lampung untuk menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri 1437 Hijiriah/2016 mencapai 30.624 ekor.
         
"Berdasarkan keterangan dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung, stok sapi itu cukup untuk memenuhi kebutuhan daging sapi di daerah ini hingga menjelang Lebaran nanti," kata Kepala Dinas Perdagangan Provinisi Lampung Ferynia, pada rapat koordinasi menghadapi bulan suci Ramadhan dan Lebaran 2016, di Bandarlampung,  Selasa.
         
Ia menyebutkan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung dalam rapat dengan feedloter dan pengusaha pemotongan sapi pada April lalu menyebutkan bahwa stok pada April 2016 mencapai 21.143 ekor sapi.
         
Saat ini, lanjutnya, stok sapi di tempat penggemukan maupun tempat pemotongan sapi mencapai di atas 30.000 ekor.
         
Sementara lanjut dia, kebutuhan daging sapi di Lampung menghadapi Ramadhan hingga menjelang Lebaran 2016 mencapai 859 ton, sedangkan stok mencapai 3.247 ton.
         
Terkait  harga daging sapi di pasaran Kepala Dinas Perdagangan itu menyebutkan saat ini mencapai Rp110 ribu hingga Rp120 ribu per kilogram.
         
"Kemungkinan harga bertahan di kisaran itu hingga menjelang bulna suci Ramadhan," tambahnya.
          
Sementara itu, sejumlah pedagang menyebutkan pasokan daging sapi tetap lancar menjelang Ramadhan 2016,  namun harga kebutuhan pokok itu masih tetap bertahan tinggi.
         
"Kita sekarang cukup mudah mendapatkan sapi impor maupun sapi lokal, namun harga daging sapi sulit turun. Harga jual daging sapi masih bertahan tinggi sekitar Rp120.000/kg," kata Andre, salah satu pedagang daging sapi di Pasar Gudang Lelang.
         
Ia menyebutkan salah satu penyebab harga daging tetap tinggi adalah harga sapi yang cenderung mahal.
         
"Sekarang harga sapi masih sekitar Rp42.500- Rp43.000/kg. Sepanjang harga sapi tetap tinggi, harga daging sulit sekali turun," katanya.
         
Sehubungan itu, dirinya  kurang yakin harga daging sapi bakal turun menjadi Rp85.000/kg, meski keran impor sapi dan daging beku diperbesar oleh pemerintah menjelang Lebaran, karena permintaan atas daging justru meningkat.
         
Selain itu, dia juga menyebutkan harga daging menjelang Ramadhan di Kota Bandarlampung masih bertahan Rp120.000/kg, karena belum ada peningkatan permintaan atas daging.