Tinggi Gelombang Perairan Lampung Maksimum 1,5 Meter

Bandarlampung (ANTARA Lampuntarng) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyampaikan prakiraan kondisi cuaca perairan di Lampung berupa tinggi gelombang laut maksimum 1,5 meter, terjadi pada Minggu hingga Senin (22--23/3) pagi.

Menurut BMKG, seperti disampaikan prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Klas IV Lampung, Rifki Arif ST, di Bandarlampung, Minggu, tidak ada peringatan cuaca buruk di Lampung hingga Senin pagi nanti.

Cuaca umumnya diperkirakan berawan di seluruh wilayah perairan Lampung, kecuali perairan Pantai Timur Lampung.

Angin di atas wilayah perairan Indonesia, di utara Khatulistiwa umumnya bertiup dari utara sampai tenggara, dan di selatan Khatulistiwa umumnya bertiup dari arah barat laut sampai tenggara, dengan kecepatan angin berkisar antara 3 sampai 25 knot.

Rifki menyampaikan prakiraan cuaca dan gelombang laut di Lampung, berlaku 24 jam dari 22 Maret pukul 07.00 WIB sampai 23 Maret 2015 pukul 07.00 WIB, menunjukkan di Selat Sunda bagian utara (Merak-Bakauheni) arah angin barat daya-barat dengan kecepatan 3--15 knot, hujan, tinggi gelombang antara 0,3--0,75 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 0,75--1,25 meter.

Pada perairan Selat Sunda bagian selatan, arah angin barat-barat laut dengan kecepatan 3--15 knot, berawan, tinggi gelombang 0,5--0,75 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 0,75--1,5 meter.

Perairan Pantai Timur Lampung, arah angin barat daya-barat dengan kecepatan 3--15 knot, hujan, tinggi gelombang 0,3--0,75 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 0,75--1,25 meter.

Cuaca di perairan Pantai Barat Lampung, arah angin barat-barat laut dengan kecepatan 3--10 knot, berawan, tinggi gelombang 0,5--0,75 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 0,75--1,25 meter.

Di Samudra Hindia barat Lampung, arah angin barat-barat laut dengan kecepatan 3--15 knot, berawan, tinggi gelombang 0,5--0,75 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 0,75--1,5 meter.

Rifki menyampaikan pula prakiraan kondisi pasang surut air laut di perairan Pelabuhan Panjang Bandarlampung dan sekitarnya, minimum 0,2 meter terjadi pada pukul 02.00 WIB dan 14.00--15.00 WIB, serta maksimum 1,5 meter terjadi pada pukul 07.00--08.00 WIB.

Pasang surut air laut di perairan Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan dan sekitarnya, minimum 0,2 meter terjadi pada pukul 14.00--16.00 WIB, dan maksimum 1,0 meter terjadi pada pukul 09.00 WIB dan 21.00--22.00 WIB.