Jakarta (ANTARA Lampung) - Pemerintah mewaspadai modus baru yang dilakukan kelompok teroris Islamic State of Iraq and Syria untuk merekrut anggota baru yaitu melalui kegiatan wisata.
"Ada modus baru yaitu melalui tour tertentu, setelah itu mereka menghilang. Ini salah satu modus yang kami waspadai," kata Menkopolhukam Tedjo Eddy Purdijatno di Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian/Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK/PTIK) Jakarta, Selasa (3/3).
Tedjo menyebutkan pihak kepolisian dan Badan Intelijen Negara (BIN) memiliki data terkait modus baru itu.
Menurut dia, informasi terkait modus itu sudah ada dan ketika mereka kembali akan dicek kembali.
Ketika ditanya apakah ada data agen-agen perekrut itu, Tedjo mengatakan memang ada beberapa orang Indonesia yang keluar negeri kemudian mereka menghilang.
"Itu kami waspadai, data dari BIN dan Polri sudah masuk," katanya.
Menurut dia, jumlah tidak terlalu penting, yang perlu adalah kewaspadaan. "Kami tangkal melalui Imigrasi," katanya.
Menurut dia, pihaknya mewaspadai orang yang keluar negeri namun tidak jelas ke mana tujuan dan maksudnya, terutama yang ke Timur Tengah.
Ketika ditanya apakah akan ada pembatasan pengiriman pelajar khususnya ke Timteng, Tedjo mengatakan tidak ada.
"Mereka kan jelas di sana sebagai pelajar, terdata dengan baik di kedutaan kita yang ada di sana," katanya.
Mengenai permintaan Presiden Jokowi agar penanganan terorisme mengutamakan pencegahan, Tedjo mengatakan perlunya pembinaan melalui agama dan budaya sebagai salah satu upaya pencegahan.
"Salah satunya lewat pendidikan budaya, agama dan sebagainya," katanya.
Berita Terkait
Aston Villa perpanjang kontrak Unai Emery sampai 2027
Rabu, 24 April 2024 5:18 Wib
KSAU: TNI AU segera miliki pesawat nirawak baru
Selasa, 23 April 2024 5:34 Wib
Fabio Cannavaro ditunjuk jadi pelatih baru Udinese
Selasa, 23 April 2024 5:24 Wib
Indonesia ukir sejarah baru
Senin, 22 April 2024 6:56 Wib
Prabowo sebut pemerintah baru Indonesia bersedia dorong kerja sama RI-China
Selasa, 2 April 2024 4:48 Wib
1.732 pendaftar Itera lolos melalui jalur SNBP 2024
Rabu, 27 Maret 2024 20:36 Wib
Eko Yuli Irawan baru siap 90 persen untuk tampil di IWF World Cup 2024
Selasa, 26 Maret 2024 22:15 Wib
Unila terima mahasiswa lolos SNBP 2.611 orang
Selasa, 26 Maret 2024 21:53 Wib