Harga Ayam Kampung di Lampung Timur naik

id harga ayam, naik, lampung timur, lebaran, ayam kampung

Harga Ayam Kampung di Lampung Timur naik

Ayam kampung, Foto Dok (

Biasanya semua harga naik sehari menjelang Idulfitri, ini sudah menjadi tradisi pedagang buat menaikkan harga meskipun harganya selangit. Ayam kampung merupakan pilihan kedua setelah daging sapi untuk sajian lebaran."
Lampung Timur, (ANTARA LAMPUNG) - Harga ayam kampung di Lampung Timur sehari menjelang Lebaran 2014 mengalami kenaikan sekitar 50 persen.
        
Berdasarkan pantauan di sejumlah pasar tradisional, Lampung Timur, Minggu, kenaikan harga ayam kampung lebih dominan dibandingkan harga komoditas daging lainnya.
        
Di Pasar Braja Harjosari, Kecamatan Braja Selebah, harga ayam kampung naik mencapai 56 persen, yakni dari Rp32 ribu per kilogram menjadi Rp50 ribu/kg.
        
Harga ayam potong masih bertahan dengan harga sebelumnya, yakni Rp34.000/kg, harga tersebut merupakan harga daging ayam potong yang sudah dibersihkan.
        
Harga di Pasar Braja Harjosari tidak berbeda dengan kondisi harga di pasar tradisional lainnya, seperti Pasar Plongkowati Lampung Timur Provinsi Lampung.
        
Saat ini harga ayam kampung di pasar tersebut berkisar Rp48 ribu/kg, atau naik dibanding harga sebelumnya, yakni Rp31.500/kg. Harga ayam potong berkisar Rp33.000/kg di Pasar Plongkowati Lampung Timur.
        
Menurut Yusli, warga setempat, kenaikan harga tersebut disebabkan permintaan lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.
        
"Biasanya semua harga naik sehari menjelang Idulfitri, ini sudah menjadi tradisi pedagang buat menaikkan harga meskipun harganya selangit. Ayam kampung merupakan pilihan kedua setelah daging sapi untuk sajian lebaran," ujarnya pula.
        
Ia memastikan sehari menjelang Lebaran atau "prepekan" semua barang kebutuhan pasti mengalami kenaikan relatif cukup tinggi dikarenakan meningkatnya kebutuhan warga dalam merayakan Idulfitri 1435 Hijriah.
        
Yusli berharap Pemerintah lebih memperhatikan kenaikan harga utama sehari menjelang Lebaran sehingga pedagang tidak menaikkan harga dari ketetapan yang sudah diberlakukan.

        "Pemerintah seharusnya lebih meningkatkan sidak di pasar sehari menjelang Lebaran, soalnya pedagang dengan leluasa menaikkan harga semaunya," katanya.